Kesulitan itu aksesoris hidup,
dia kadang mengepung,
menjelma bagai helang,
menyeringai garang,
mencengkam tajam menghujan.
Dan engkau,
bagai pipit kecil
dikepung raksasa-raksasa lapar.
Pucat lesi.
Ingin berlari.
Sembunyi.
Sayapmu mungkin kecil
Paruhmu mungil
Cakarmu kerdil
Dan
Badanmu menggigil!
Tapi,
Ketahuilah!
Kekuatan itu bukan pada realiti fizikalmu,
bukan pula di aksesoris tubuhmu.
Melainkan pada motivasi di dadamu,
yang lahir dari keberserahan pada Tuhan-mu
Berserahmu itulah sahabat,
yang akan menjelma kekuatan,
yang membuat Daud kecil menyungkurkan Jalut,
yang membantu Musa menenggelamkan Fir’aun,
yang menegarkan Hajar di tandus Makkah,
yang meneguhkan Bilal di himpitan batu Umayyah
Kekuatan yang akan membuat ke-pipit-anmu menjelma rajawali.
Tangguh, teguh, kukuh, tak kenal aduh!
Berserahlah sahabat….
Pada Kekuatan yang menjagamu
Bukan menyerah
Pada kesulitan yang mengepungmu.
Tegakkan!
Kepalkan!
Hancurkan!
Sehingga rintangan itu terjungkal di hadapanmu!
Karena kutahu: Dirimu memang gagah!