Ketika maya merajuk
Pohon tunduk diselimut bayu sepi
Awan jadi malu dicelah puncak
Pesona menatap redup berkelipan
Berkaca di atas air
Itukah permata idaman jauhari
Di rimba pawana sayup bercahaya
Sebenarnya cintaku yang sebenarnya
( korus )
Cintamani suci
Tanpa ditakluki sesiapa lagi
Tidak jemu menantikan embun dinihari
Dari zaman hingga zaman tetap sama
Saat ini terbuka mata permata
Bertakhta kirana
Bermandi cahaya
Biar serpihannya terbuang
Menjadi debunga
Duhai kekasihku
Biarkanlah (diri) hamba
Merayu cahayanya
Cinta ini suci
Layak kumiliki
Walaupun yang terakhirnya
Ku sendiri
Berkaca di atas air
Bukanlah permata yang dicari-cari
Cuma kilas mata dalam pencarian
Sebenarnya cintaku yang sebenarnya
( ulang dari korus hingga akhir )
No comments:
Post a Comment